Workshop Pembelajaran Berbasis Kurikulum 2013


Ekspektasi masyarakat yang terlalu tinggi terhadap aspek kemampuan kognitif anak menyebabkan arah pengembangan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dewasa ini dianggap masih kurang tepat. Hal tersebut juga harus didukung dengan pemahaman para praktisi PAUD, terutama guru-guru PAUD untuk memahami pentingnya kurikulum PAUD. Maka sebagai upaya memberikan pemahaman yang tepat tentang komponen-komponen PAUD, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Narotama (UNNAR) mengadakan "Workshop Pembelajaran Berbasis Kurikulum 2013".
Kegiatan dalam rangka rangkaian Dies Natalis UNNAR ke-38 dilaksanakan pada Sabtu (2/2/2019) dengan narasumber Anisa Yunitasari, S.Pd, M.Pd dan Naili Sa`idah, S.Pd, M.Pd. Acara tersebut dibuka oleh Dekan FKIP Andini Dwi Arumsari, S.Psi, M.Psi, Psikolog. Peranan kurikulum dalam pendidikan formal di sekolah sangat strategis dan menentukan bagi tercapainya tujuan pendidikan. Kurikulum memilki posisi sentral dalam keseluruhan proses pendidikan, bahkan kurikulum merupakan sarat mutlak dan bagian yang tak terpisahkan dari pendidikan itu sendiri.
Kurikulum sebagai program pendidikan yang telah direncanakan secara sistematis, kurikulum mengemban peranan yang sangat penting bagi pendidikan siswa. Dalam kegiatan pengembangan kurikulum membutuhkan perencanaan dan sosialisasi, agar pihak-pihak terkait memilki persepsi dan tindakan yang sama. Sedangkan dalam pendidikan itu sendiri identik interaksi antara pendidikan (guru) dan peserta didik (siswa) untuk mencapai tujuan-tujuan pedidikan. Sebagai pendidik professional, guru bukan saja dituntut melaksanakan tugasnya secara professional, tetapi juga harus memiliki pengetahuan dan kemampuan professional. [nar]

Foto: FKIP UNNAR mengadakan "Workshop Pembelajaran Berbasis Kurikulum 2013" dengan peserta guru-guru PAUD yang dilaksanakan di Gedung E, Sabtu (2/2/2019). 

No comments

Powered by Blogger.